The power of question oleh Arif Rh page

The power of question oleh Arif Rh page
.
Kita akan membahas tema tentang kekuatan pertanyaan. Pernahkah anda bertanya tentunya pernah minimalnya pada waktu anda masih kecil. Anak kecil sukanya bertanya . Apa kaitannya tema tentang bertanya dengan getaran, semesta, batin manusia, dst. Kaitannya sangat erat.

Bahwa kalau simak tulisan saya jangan sepotong sepotong. Karena piluzzlebya ada banyak. Saya tidak mungkin mengulangi lagi penjelasnnya.

Bahwa manusia ada pikiran sadar dan bawah sadar. Pikiran sadar memiliki kekuatan 12 % selebihnya kekuatan bawah sadar. Saya juga ceritakan bagaimana informasi masuk ke bawah sadar melalui 5 jalan. .

Ketika tanpa melalui 5 jalan itu maka ada kemungkinan terjadi informasi yang masuk ke bawah sadar akan mengalami satu hambatan atau di tolak. Nah kebanyakan orang tidak menyadar bahwa ada penolakan dari pikiran bawah sadar. Mereka pikir yaa paksa saja. Tidak selalu bisa. Tetapi akhirnya melelahkan. Pertempuran itu melelahkan.

Saya mau mengajak anda menggunakan teknik bertanya karena teknik bertanya itu salah satu jalan agar pikiran bawah sadar suppor kita  dan tidak ada penolakan.

Contoh banyak orang pakai teknik afirmasi. Dengan statement yang diulang dan kalimatnya positif. Misal anda ingin bulan depan omset anda tercapai 100bkali lipat . Kalau anda bilang bulan depan omset kita naik 100 kali lipat. Yes. Sekali lagi tidak salah. Tetapi kadang ada yang tidak berhasil.

Yang tidak berhasil karena tidak di support pikiran bawah sadar. Itu tanda afirmasi tidak masuk. Bahkan di tolak. Sehingga 88% tidak support.

Temen temen coba kalau kita bandingkan dengan pertanyaan bukan pernyataan. Omset saya naik 100 kali lipat. Target tercapai 100 kali lipat. Amati apakah ada suara yang mengcounter kalimat anda. Atau muncul perasaan tidak nyaman. Misal masa kok. Naik 2 kali lipat saja ga bisa. Khayal lahh. Pikiran mengejek dan mendebat anda. Itulah yang sebut penolakan pikiran bawah sadar. Dia minta pembuktian.

Jadi ketika kita berikan pernyataan pikiran bawah sadar cenderung meminta bukti dan mempertanyakan itu.

Sekarang coba pakai pertanyaan...

Gimana rasanya yaa kalau omset saya naik 100 kalau lipat yaa??
Gimana rasanya kalau target saya tercapai 100 kali lipat yaa??

Apakah akan ada penolakan ?? Ternyata tidak ada. Jadi pikiran bawah sadar ketika di berikan pertanyaan di berusaha mencari jawaban apapun itu. Nah temen temen kalau kita sadar betul bahwa penolakan di pikiran bawah sadar bisa di sisati maka maka sangat memungkinkan kordinasi antara sadar dan bawah sadar.

Alam bawah sadarpun akan suport. Saya beri contoh lagi. Bahwa kekuatan pertanyaan itu kuat sekali.

Saya punya guru pak Waidi. Suatu saat anaknya itu dia lagi nyetir mobil. Anaknya dibelakang. Dia lihat ke belakang. Mereka sedang melalui rumah sakit. Anaknya itu ngomong. Pak, gimana yaa pak rasanya masuk rumah sakit ?? Waktu itu dia belum sadar. Beberapa saat kemudian anaknya kesiram air panas. Sehingga dia masuk rumah sakit.

Lihatlah.. itu dijawab oleh alam. Artinya pertanyaan akan menimbulkan jawaban. Kalau pertanyaan positif maka realitas akan mendukung itu. Saya sering praktikan ini. Gimana yaa rasanya jalan jalan ke Eropa dll..

Dengan cara ini kita akan menekan penolakan bawah sadar . Kita juga tahu tidak semua doa kita akan menjadi nyata. Namun akan lebih kecil jika pikiran kita menolak.

Antara pikirnya bawah sadar dan sadar kordinasi saja kadang tidak terwujud apalagi kalau ada penolakan di bawah sadar.

Gimana rasanya jika omset saya naik 20%